Pages

Pages - Menu

Pages - Menu

Sabtu, 25 Februari 2017

HIMATETA: PEMIRA DAN NOMOR 2!

Hiruk-pikuk isu tentang pemira himpunan mahasiswa teknologi pertanian di universitas sriwijaya terdengar sejak lama. Pemiliahan ketua yang baru dengan cara yang baru pula membawa kontroversi tersendiri bgi masyarakat teknologi pertanian di univeristas sriwijaya. Pasalnya pemira ini meupakan yang pertama, pemilihan di tahun sebelum-sebelumnya yang dilakukan dengan cara musyawarah. Artinya, belum banyak pengalaman untuk pemilihan yang dilakukan secara langsung oleh masyarakat yang tergabung di dalamnya, namun hal tersebut tidak menyurutkan niat Komisi Pmilihan Umum Tekper untuk tetap melaksanakan kegiatan ini.
            Tinggal beberapa hari lagi. Tepatnya tiga hari lagi. Pemira tersebut akan dilaksanakan. Bahkan hari ini, sampai pukul 12 nanti adalah batas kampanye baik lisan maupun tulisan. Oleh karena itu, sekarang puku 22.40 maka kami harus bersemangat sampai akhir untk menuntaskan masa kampanye ini kemudian masuk ke hari tenang sehingga apabila usaha kami sudah maksimal, tentu-lah hasil yang maksimal juga yang akan kami dapatkan. Muhammad satria saputra dan Ibnu Fikri adalah calon ketua himateta nomor urut 2. Nomor urut tersebut didapatkan dengan cara diundi dan disaksikan oleh warga ternologi pertanian yang hadir pada saat deklarasi.
NIM

05031181520009
NAMA
MUHAMMAD SATRIA SAPUTRA
FAKULTAS / PRODI
FAKULTAS PERTANIAN / TEKNIK HASIL PERTANIAN (S1 KAMPUS INDRALAYA)
JENIS KELAMIN
LAKI-LAKI
AGAMA
ISLAM
ASAL SMA
SMAS PUSRI PLG, KOTA PALEMBANG
STATUS
AKTIF
NIM

05021381520059
NAMA
IBNU FIKRI PRIWANDA
FAKULTAS / PRODI
FAKULTAS PERTANIAN / TEKNIK PERTANIAN (S1 KAMPUS INDRALAYA)
JENIS KELAMIN
LAKI-LAKI
AGAMA
ISLAM
ASAL SMA

STATUS
AKTIF
Tahun 2017 akan menjadi sejarah baru. Selasa, 28 Februari adalah hari dan tanggal yang sudah ditetapkan dan dirasa hari yang terbaik oleh KPU Tekper untuk dilaksanakannya Pemilu tersebut. Oleh karena itu, sudah sepatutnya sebagai warga Tekper untuk mencatat dan mengingat hari tersebut kemudian merealisasikannya dalam kehidupan ber-mahasiswa dengan datang ke tempat pemungutan suara dan mengeluarkan hak suara kita. 
Selanjutnya Kenapa harus memilih?
Kami jelaskan, pemira ini bukanlah tingkat nasional, bukan pula fakultas namun masih bersifat jurusan. Hal tersebut tidak lantas membuat kita meremehan pemira ini. KPU tekper serta jajarannya bekerja keras untuk terselenggaranya kegiatan ini. Oleh karena itu, sudah sepatutnya sebagai warga tekper kita harus memberikan suara kita sebagai bentuk apresiasi atas usaha dan kerja keras dari semua pihak yang terkait dengan pemira ini. Kutipan yang sangat menginpirasi menurut pandangan saya:
(“Pemira, apa gunanya? Kenapa ga orang-orang aktif organisasi aja yang milih, toh siapapun yang kepilih dan bakal mimpin ga ada ngaruh-ngaruhnya sama kehidupan aku.” Perkataan ini mungkin sering kita dengar dari teman-teman kita yang acuh tak acuh terhadap dinamika organisasi di kampus, ataupun teman yang berpandangan bahwa memang kehadiran pemimpin baru dengan organisasi mahasiswanya tidak memberikan pengaruh pada dirinya. Benarkah opini mengenai Pemira itu? Tentu saja kita mengatakan salah ketika Pemira itu dikatakan tidak berguna, karena disinilah proses pergantian kepengurusan untuk menghasilkan pemimpin terbaik itu terjadi. Pemira adalah bentuk demokrasi dalam kampus, seluruh mahasiswa berhak memilih pemimpin yang dianggap terbaik dan layak mengemban tanggungjawab organisasi. Esensi utama dari penyelenggaraan Pemira ini adalah bagaimana Pemilihan ketua organisasi ini bukan semata voting mencari idola kampus semata, tetapi juga bentuk kepedulian kita pada kehidupan mahasiswa secara keseluruhan, Pemira adalah bentuk partisipasi demokrasi yang mengharapkan perubahan lebih baik bagi kehidupan mahasiswa secara keseluruhan (Ibrahim, 2013).)
Begitu pula dengan kita, bukan? Kita semua menginginkan Tekper yang lebih baik, Tekper maju, Tekper tentram dan damai. Kita semua memimpikan hal itu.
Yuk, datang ke tempat pemungutan suara
Pilih Nomor 2!
Saya sangat yakin, sesuatu yang dikerjakan dengan kejujuran dan ketulusan akan membuahkan hasil.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar