Rabu, 01 Oktober 2025

Jejak Pertama di Sembilang: Catatan Perjalanan ke Rumah TN

Hari itu, aku akhirnya sampai di Sembilang. Rasanya seperti menapakkan kaki di halaman belakang rumah sendiri, padahal baru pertama kali datang.

Ada satu bangunan yang langsung menarik perhatianku, Rumah Taman Nasional, atau biasa dipanggil “Rumah TN” oleh warga setempat. Bangunan itu berdiri sederhana tapi mencolok, semacam penanda bahwa ada kehidupan dan ada cerita yang terjaga di tengah kawasan pesisir ini. Katanya, bangunan ini jadi tempat singgah bagi siapa saja yang datang untuk belajar dan menjaga alam.

Aku sempat memotret teman-teman di depannya. Sayang, waktu terlalu sempit untukku ikut berpose bareng. Dalam hatiku berkata, “lain kali, aku harus foto juga.” Akhirnya, aku memilih spot lain, berpose dengan latar belakang Rumah TN, walau puun dengan perasaan malu-malu.

Sembilang punya suasana yang tak bisa digambarkan dengan kata-kata. Seolah waktu berjalan lebih pelan di sini. Tak banyak suara kendaraan, hanya bunyi ombak dan angin laut yang menusuk dingin tapi menenangkan.

Aku masih ingat jelas, satu momen yang sangat tak terduga, seekor babi hutan lewat begitu saja di depan mata kamki, bahkan di sekitar rumah dan sekolah. Awalnya kami terkaget-kaget, beberapa sampai tak percaya hingga akhirnya mengeluarkan kamera untuk mengabadikan momennya, tapi itulah juga bukti nyata bahwa alam di sini begitu dekat, begitu hidup berdampingan dengan manusia.

Kalau musimnya tiba, katanya ada udang “petak” yang jadi primadona. Membayangkannya saja membuatku ingin kembali. Ditambah keramahan warga pesisir, juga ikan laut segar yang luar biasa nikmat, lengkap sudah alasan untuk balik lagi ke sini.

Aku kembali dengan satu harapan: semoga alam Sembilang tetap terjaga, agar anak cucu kelak masih bisa merasakan keindahan dan ketenangan yang sama.

Karena bagiku, perjalanan bukan hanya soal destinasi.
Perjalanan adalah rasa syukur yang tumbuh dari laut, dari udara, dari setiap langkah kecil di tanah yang lestari.  Sampai jumpa lagi! 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar