Hai perempuan hebat, bagaimana kabarmu hari ini? Aku melihat akhir-akhir kamu ini lebih suka menyendiri. Aku melihat akhir-akhir ini kamu lebih banyak menepi. Adakah hal yang sedang mengusik pikiranmu?
Aku tahu seringkali kamu berharap supaya tidak ada seorangpun yang menyaksikanmu menangis. Aku tahu kamu ingin selalu tampak baik-baik saja didepan semua orang. Berusaha keras menyuguhkan senyuman terbaik meskipun sebenarnya hatimu pedih teriris
Ada apa denganmu duhai perempuan kuat? Mengapa kamu masih sering terjaga di sepanjang malam? Apa yang sedang kamu takutkan?
Aku tahu bahwa selama ini jalan yang kamu lalui tidak pernah mudah. Bahkan berkali-kali kamu memberontak ingin menyerah. Ketulusanmu tidak berbuah. Cintamu tidak tersambut dengan ramah. Bahkan keberadaanmu pun diabaikan secara terang-terangan
Aku tau kamu lelah. Hanya saja untuk kali ini aku mohon percayalah ; bagaimanapun keadaannya, seperti apapun lembar ceritanya, semua akan selalu berakhir baik-baik saja
Kelak tangisanmu akan terhapus meski bukan dengan bahagia. Suatu saat nanti jerih payah dan usahamu akan terbayar walaupun bukan dengan harta dunia. Sebab Tuhan mendengar dan melihat segala hal yang kalian semogakan serta upayakan dengan penuh keikhlasan
Banyu Bening
Tidak ada komentar:
Posting Komentar