Minggu, 15 Januari 2023

Bolehkah Aku Meminta Berjumpa Berkali-kali (3)

Matahari mulai nampak dari gorden jendela setinggi dinding kamar hari itu. Pendingin ruangan yang distel cukup rendah membuat suhu ruangan begitu nyaman di tubuhku. Suka sekali. Pagi-pagi sekali sudah sedikit berdiskusi tentang siapa yang akan pergi mandi terlebih dahulu. Bukan diskusi, tapi lebih ke-menyarankan agar aku lebih dulu. Aku mengiyakan sambil rasanya masih ingin rebahan. Nyaman sekali punya teman bercerita, apalagi pada frekuensi yang sama, dan bisa bertanya banyak hal, begitu pikirku. Televisi diruangan itu terus menyala dari kemarin, hanya salurannya saja yang beberapa kali kami ganti, suaranya menggema dan menemani suasa sepi tatkala tiada yang berbicara di antara kami. Tidak bisa dipungkiri, sesekali ku simak suara tv itu, kebetulan tentang beberapa tempat yang tak boleh dilewatkan jika ingin menjadi traveller, program tv 'On The Spot'. 
Masih dalam program TV 'On The Spot' itu, mungkin sekitar pukul 07.00 WIB, aku duduk di sebelahnya, mungkin tiga atau empat orang mampu menyempil duduk di antara kami, beda tempat duduk, kami memegang hp masing-masing. Hasil dari sesekali mendengarkan program tersebut, otakku mulai teringat beberapa keinginanku sejak dulu, aku pun mulai melontarkan pertanyaanku,

N: "[panggilanku padanya], ada program ke hutan-kah?"
A: ....masih diam.
N: "Bagaimana caranya agar aku bisa masuk hutan ya? Bisa lihat hewan-hewannya."aku langsung menambahkan kalimatku
A: ...melihat ke arahku. "[panggilanku padanya], sudah tidak pernah lagi sekarang."
N: "Bisa lihat tanaman-tanamannya juga."menyambung lagi pernyataanku sambil membayangkan hutan lebat dengan pepohonan dan bernuansa rindang nan asri bersama yang terkasih. Hahaha. Ujung kalimat terakhir yang di-bold itu bercanda. Hehe. Tapi it's okay juga klo bisa. Aamiin.
A: "masuk aja kebun binatang."
N: "Bukan, beda. Klo kebun binatang banyak orangnya."Aku langsung memberikan tanggapan atas pernyataannya. Lalu, memulai obrolan lain diantara kami. Pastinya, aku senang sekali bisa bertanya tentang hal ini, nanti, nanti, semoga ada yang bisa mengajak pergi ke hutan ya. Bisa juga pergi sendiri bersama tim kalau bisa. Ya. Ingin sekali pergi ke hutan, 2022 sudah terpenuhi dengan pergi ke beberapa desa. Tahun ini, semoga bisa pergi lagi, ke hutan yang ada hewan dan tumbuhan ciptaan Allah. Ada gunungnya mau juga. Sebenarnya, aku hanya ingin tempat yang tenang dan sepi, yang bisa bebas berekspresi, mungkin bisa berteriak dengan leluasa atau bisa menikmati suasana dengan keheningan sambil mengangumi kebesaran ciptaan Allah yang luar biasa Maasyaa Allah. 

Allah ta’ala berfirman (yang artinya), “Maka apakah mereka tidak memperhatikan unta bagaimana dia diciptakan?” “Dan langit, bagaimana ia ditinggikan?” “Dan gunung-gunung bagaimana ia ditegakkan?” “Dan bumi bagaimana ia dihamparkan?” (Qs. Al Ghosyihah : 17-20.

© 2023 muslim.or.id
Sumber: https://muslim.or.id/25618-bagaimana-allah-menciptakan-langit-dan-bumi.html


Tidak ada komentar:

Posting Komentar