Jumat, 20 Januari 2023

Tetap Semangat Supaya Sehat Sepanjang Hayat

Ada banyak alasan untuk tidak melanjutkan, ada banyak alasan juga untuk tetap bertahan. Baru saja enam hari dan aku suka untuk terus di aktifitas ini. Berjalan, berlari sekaligus melatih cara berkomunikasi. Mau lagi mau lagi dan mau lagi. Hari ini aku mencoba hal baru, mengubah arah perjalanan dengan melawan arus lalu lintas. Ingin saja. Hari-hari yang lalu, biasanya aku patuh, mau saja coba hal baru. Dua hari lalu aku sampai dibuat malu ketika berpapasan dengan seseorang yang melakukan hal yang sama sepertiku, bisa saja wajahku memerah saat itu. Tidak kuasa aku mengukir sebuah senyum, tertunduk malu dengan gerak-gerik tangan menutup wajahku. Sepertinya aku jadi salah tingkah, atau karena dia laki-laki. Kurasa begitu. 
Selama enam hari ini, ada beberapa yang mampu aku sapa dengan senyuman mata, walaupun tidak semuanya. Ku lihat dahulu reaksinya. Ada beberapa yang ramah, ada beberapa pula yang cukup canggung dalam berpapasan Hari ini aku berencana, aku yang harus menyapa. Hampir sepuluh orang yang ku temui hari ini ku berikan senyuman, hanya tatapan mata yang terlihat senyum, ada pula yang menyapaku duluan. Terima kasih ku ucapkan.

Dari Abu Dzar radhiyallahu ‘anhu, dia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

تَبَسُّمُكَ فِى وَجْهِ أَخِيكَ لَكَ صَدَقَةٌ

“Senyummu di hadapan saudaramu (sesama muslim) adalah (bernilai) sedekah bagimu“¹

Berbagai kalangan ku temui di sepanjang jalan. Satu yang ku amati, beberapa yang tidak muda lagi, tetap bersemangat melangkahkan kaki. Kurasa agar sehat sepanjang hari. Aku juga begitu, inginku juga sehat sampai nanti. Kamu mau sehat juga, kan?
Yuk, kita olahraga yuk.
Supaya sehat, cantik dan kuat.
Jangan lupa tersenyum hari ini!

Selamat beraktifitas 🤗
Sumber: 1

Tidak ada komentar:

Posting Komentar