Kamis, 28 Desember 2023

Coco Donat 🍩


Salah satu faktor aku ingin sekolah lagi karena aku ingin mendaptkan ilmu lebih banyak hal-hal yang berkaitan dengan usaha dan kerjaku, mengenai teknologi pertanian (mengenai scale up menuju industri) yaitu teknologi industri pertanian dan berbagai komoditi berpotensi untuk dikembangkan di daerahku, Sumatera Selatan. 

Coco Donat adalah salah satu bentuk usaha yang hampir satu bulan ini aku memulainya, sebenarnya masih banyak yang perlu dipelajari namun "learning by doing" akan aku coba untuk memperbaikinya di masa depan sembari mempersiapkan ilmunya. 

Hari ini, kami pertama kali menggunakan cetakan donat, hasilnya lebih rapi dari pada foto yang tertera karena tanpa cetakan, begitulah pikirku, menjadi lebih sistematis dan rapi dengan bersekolah lagi. Hari ini donat kami ada potongan harga Rp 2000/box sehingga dari Rp 15000 menjadi hanya 13000/box. Adikku bersemangat sekali tatkala ku bilang, untuk 3 bulan ini kita usahakan beli alat buat bikin giatmu satu itu ya, next kita bikin buat mempermudah gerak giatmu. 

Awal mulanya karena adikku suka donat, mudah-mudahan ke depannya bisa membuat suka banyak hal. Kirim chat untuk melakukan pemesanan ya. 

Senin, 25 Desember 2023

[S]ayang, I Miss You

Baru sekitar 8 jam tidak bertemu, rasanya rindu. 

Pertemuan yang Kesekian Kali

Pertemuan ini, pertemuan yang kesekian kali sejak lebih dari setahun yang lalu. Hampir dua tahun apabila bulan Mei pada bulan Ramadan. Bagaimana bisa pertemuan menjadi hal yang ditunggu seorang perempuan ini? Ah, senang sekali apabila berjumpa. Kapan datang waktu kita bisa bersama lebih lama ya? Bolehkah aku meminta itu? Hmmm... Sangat kecil kemungkinan kecuali apabila ada sebuah keajaiban dari Tuhan. Harapanku begitu. 

Hari ini belum cukup rasanya waktuku bersamamu, sebentar sekali rasanya sudah berganti hari lagi. Padahal, lama sekali menanti waktu ini. Hai sayang, maukah bersamaku selalu? 

Percakapan-percakapan mengenai hari-hari ada diantara kita, sesekali menyinggung tentang keadaan kita saat ini, banyak saran tapi aku belum bisa menerimanya dan terus kekeuh dengannya. Aku berharap semoga Allah membantuku untuk mengatasi ini, ya, mudah-mudahan ada jalan terbaik ya. 

Sayang, kalau aja boleh aku meminta, aku ingin berjumpa lagi, bolehkah? Aku ingin bersamamu sedikit lebih lama. Boleh, bukan? 

Kamis, 14 Desember 2023

Ucapan adalah Do'a

Masih berlanjut cerita indah dari perjalanan Festival Lestari #5, pasalnya disana saya dapat bertemu dan belajar dari berbagai pihak, salah satunya 'Mas Madha'. Hari itu, cukup panjang pembahasan kami mengenai data-data Kerangka Daya Saing Daerah (KDSD) yang menghasilkan "Profil Yurisdiksi" kabupaten. Profil Yurisdiksi kabupaten adalah sebuah rangkuman informasi yang menunjukkan kemajuan kabupaten dan seluruh pemangku kepentingan di dalamnya menuju pembangunan berkelanjutan. Dokumen ini merupakan hasil gotong royong multipihak yang melibatkan pemerintah kabupaten, masyarakat sipil, mitra pembangunan, dan akademisi di kabupaten. Profil Yurisdiksi adalah upaya kolektif yang diharapkan dapat menghasilkan inventarisasi data yang inklusif dan membuka pintu-pintu potensi kolaborasi untuk mewujudkan visi lestari kabupaten, termasuk kabupateku, Musi Banyuasin. Hari itu, saya mengatakan berkali-kali kepada Mas Madha, 

N: "Mas, mas harus ke Muba." Ucapku hari itu, seingatku salah satu alasannya adalah supaya dapat melihat bentuk dari data-data tersebut secara nyata. Mas Madha seingatku menjawab dengan "InsyaAllah" dan aku berusaha menyakinkaannya lagi untuk beneran hadir ke daerahku. 

Rabu malam, 12 Desember saya mendapatkan kiriman undangan kegiatan pada gambar di atas, mengkoordinasikan dengan tim yang lain dan tanggal 14 Desember hadir pada kegiatan tersebut. Duduk kami di sebelah kiri kegiatan, lalu melihat ke depan, "Itu Mas Madha, tolong buka instagram Mas Madha, Ka. Bener kan, Mas Madha itu?" se-excited itu karena bisa beneran liat Mas Madha ke Sekayu. 

"Iya bener, Kak. Mas Ramadha." melambaikan tangan kecil dari tempat duduk dan tersenyum. 

Acara berlangsung selama lebih dari 3 jam sebelum istirahat siang, ada pula cerita-cerita kecil waktu coffee break dan makan siang itu, ada pula cerita lebih dari 30 menit setelah kegiatan sorenya, sampai menanyakan tentang penggunaan "Profil Yurisdiksi" yang pernah kami himpun. 
"Kita berangkat dari data, saya bisa mengetahui peluang Musi Banyuasin dari Profil Yurisdiksi." Begitulah kurang lebih ucap Mas Madha kemarin. 

"Ke Musi Banyuasin walaupun bukan tentang KDSD, tapi ke Musi Banyuasin karena kegiatan ini."

Allhamdulilah ya. Senang sekali bisa bertemu Mas Madha juga mengetahui bahwa Profil Yurisdiksi berperan untuk kegiatan tersebut. Maasyaa allah. Makin banyak peluang kolaborasi lainnya untuk daerahku. Aamiin. 
Mudah-mudahan kita selalu menjaga ucapan untuk selalu berkata baik. Ucapan adalah do'a. Ucapkan yang baik-baik. 

Rabu, 13 Desember 2023

Ungkap Kata Bermakna

Berapa banyak kata yang kita ucapkan dalam sehari? Percakapan sehari-hari menjadi sarana untuk berkomunikasi dengan sesama manusia. Bahasa yang baik dan disampaikan dengan baik menjadi hal mutlak bagi-ku, walaupun ada beberapa toleransi. Misalnya sedang tidak ingin berfikir banyak. Lalu, bagaimanakah bahasa yang baik itu? Bagaimana cara mengungkapkan kata yang bermakna #baik? 

Kata-kata tidak hanya sebuah simbol, namun mengandung makna yang luas. Pemahaman kata terhadap ungkapan kata membuka pintu untuk menggali keindahan bahasa dan menjalin silaturahmi yang baik serta menghantarkan kita pada penghargaan terhadap keberagaman makna dalam setiap kata yang kita ucapkan dengan penuh kebijaksanaan. 

Aku percaya, ada proses berfikir sebelum sebuah kalimat diucapkan namun seberapa dalam pemikiran itu tergantung pada kondisi seseorang. Namun, aku ingin meminta: jangan memerintah kecuali dengan kalimat yang baik. Jangan pula memaknai kata yang opsi dengan memutuskan suatu perkara sendiri. Maksudku sampaikan pula kalimat yang mengantarkan pada opsi itu, bukan seperti mendikte kecuali kamu memang orang yang berwenang.

Terima kasih ya, semoga aku belajar banyak lagi.

Sabtu, 02 Desember 2023

Pisang Goreng Tanduk

Berjajar outlet-outlet yang menggantungkan pisang besar panjang berwarna kuning di sepanjang bahu jalan sebuah pasar kota besar di Sumatera Selatan. Beberapa diantaranya ada yang terlihat ranum, ada pula yang terlihat tinggal kulitnya saja karena sudah dipakai untuk membuat adonan. Dia suka sekali pisang. Jatah makan siang waktu SMA-nya membuatnya selalu bertukar buah pisang dengan semangka dengan teman seangkatannya, Abil. Apakah rasanya manis?" pikir seorang gadis kecil berusia sekitar 18-tahunan yang melihat buah tersebut.

 Langkah kaki besarnya membuatnya terlihat buru-buru menandakan bahwa rasa penasaran gadis kecil itu tidak bisa diobati sekarang. Pasalnya ada hal lain yang harus diselesaikannya hari itu, daftar belanjaan untuk membuat kue beberapa hari ke depan dan harus kembali lagi ke asramanya. 

Sejak tahun itu, beberapa kali gadis kecil itu melihat outlet dengan pisang berjajar itu, namun belum datang kesempatan untuk mencoba rasanya.

Awal bulan Oktober lalu pernah lihat dan dengan sengaja menghampiri outlet tempatnya kebetulan ingin pulang kampung itu, namun penjualnya belum siap bahan-bahannya,
"Yuk, ini bisa dibeli?" Tanyanya pada seorang wanita yang sedang mempersiapkan alat-dan bahan untuk memulai berdagang.
"Maaf, belum bisa. Masih nunggu minyak gorengnya."jawabnya sambil tersenyum.  Cukup kecewa yang dirasakan gadis itu, padahal dia sudah berharap akan mencicipi rasa penasarannya sejak lebih dari 5 tahun silam. Maka, digeser langkah kakinya ke outlet sebelah yang menjual Ubi Cilembu. Inget pernah postingnya, bukan?

Sabtu, 2 Desember 2023. Akhirnya bisa makan pisang goreng tanduk untuk pertama kali 🥹

Rabu, 29 November 2023

Sekadar Sapa dari Seoarang Puan

 


"Hai, apa kamu sedang baik-baik saja?"

Aku tertawa meringis sambil menahan tangis saat menulis kalimat di atas. Lebih dari 10 menit aku menenangkan diriku untuk terus melanjutkan menggerakkan jari-jariku pada tuts hitam benda persegi panjang ini. Kadang juga tersenyum kecut untuk mengembalikan lagi rona merah yang sebenarnya di pipiku. Beberapa kali ku ambil tissu untuk menyeka tetesan pada mata dan hidungku di kotak berlambang kupu-kupu dengan tulisan tempatku menginap malam ini. "Ah, tugasku..." tetap saja aku memikirkan abcd+ yang lainnya lalu mengelus lembut pipiku. 

Sudah ya, sudah ke-empat kali aku menyampaikannya tapi tetap terasa belum lega. Artiya, ada beberapa hal yang masih belum selesai dan ada hal lain yang perlu ku lakukan. Keempat kali itu tentu kepada ke-pengambil keputusan, kecuali pada satu orang yang pada akhirnya aku mengeluarkan isakan, dan cerita pun mengalir begitu saja, walaupun ku pastikan  banyak tidak pahamnya ya.  Iya, aku harus menuliskannya di suatu tempat, hal ini cukup pribadi dan menyangkut banyak pihak, tidak kuasa akan dengan jelas ku tuliskan disini. Barangkali nanti kapan-kapan dengan nama samaran atau judul yang lain bukan dengan subjek 'aku'.

Sekadar sapa untuk melegakan seorang puan yang malam ini dari pertemuan yang memakan waktu yang panjang, dan pada akhirnya di dalam perjalanan menuju kembali ke penginapan, sekali lagi aku menegaskan beberapa hal yang aku amati perkembangannya. Sekarang sudah sadar, bukan? Sudah baca, kan? Apakah aku cukup dipahami kali ini? Mudah-mudahan tidak mengiyakan saja dan bertanya "apakah ada lagi?" Hmmm.

Sudah ya, mari kita lihat, apabila memang tidak berhasil setelah ini, maka akan ganti strategi ya. Terima kasih. 

Dari Usamah bin Zaid radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

 

مَنْ صُنِعَ إِلَيْهِ مَعْرُوفٌ، فَقَالَ لِفَاعِلهِ : جَزَاكَ اللهُ خَيْراً ، فَقَدْ أَبْلَغَ فِي الثَّنَاءِ

 

“Barangsiapa yang diperlakukan baik, lalu ia mengatakan kepada pelakunya,Jazakallahu khairan (artinya: Semoga Allah membalasmu dengan kebaikan)’, maka sungguh ia telah sangat menyanjungnya.” (HR. Tirmidzi. Ia berkata bahwa hadits ini hasan sahih) [HR. Tirmidzi, no. 2035 dan An-Nasai dalam ‘Amal Al-Yaum wa Al-Lailah, 180; juga dari jalur Ibnu As-Sunni dalam ‘Amal Al-Yaum wa Al-Lailah, no. 275; Ath-Thabrani dalam Ash-Shaghir, 2:148. Syaikh Salim bin ‘Ied Al-Hilaly mengatakan bahwa sanad hadits ini sahih, perawinya tsiqqah).

Sumber: 1 2 3

Selasa, 28 November 2023

Menjadi Seseorang yang Sabar


Kamu tau, hal yang paling membuat sedih? Menurutku, salah satunya adalah  ketika keberadaan kita secara sengaja atau tidak sengaja dihilangkan,  seperti tetesan air di dalam sungai yang barang tentu tidak ada bekasnya. Umpamanya juga seperti angin yang menghantam pepohonan, tidak terlihat padahal dia membentur keras. Ya, tidak masalah ya, anggap saja ini salah satu pelajaran, bukan? Namun, taukah kamu ini akan jadi ukiran di dalam hati dan menodai kebersamaan di masa depan. Mudah-mudahan kita termasuk orang yang sabar dan lembut hati.

Diantara akhlak terpuji serta sifat mulia yang Allah Shubhanahu wa ta’alla telah lekatkan pada Nabi -Nya, Muhammad Shalallahu ‘alaihi wa sallam ialah sifat kelembutan.

Allah ta’ala telah menyebutkan dalam salah satu firman -Nya:


 فَبِمَا رَحۡمَةٖ مِّنَ ٱللَّهِ لِنتَ لَهُمۡۖ وَلَوۡ كُنتَ فَظًّا غَلِيظَ ٱلۡقَلۡبِ لَٱنفَضُّواْ مِنۡ حَوۡلِكَۖ


“Maka disebabkan rahmat dari Allah -lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu”. [al-Imran/3: 159].

Referensi : 1 2


Senin, 27 November 2023

Semangat dalam Menjalani Hari

Aku duduk mematung dan menarik nafas panjang, mulai mengamati sekeliling dan menarik nafas sekali lagi. Sepi, pukul 03.00 benar-benar tenang, suka sekali. Hujan semalam menambah parah batuk dan pilekku, obat yang kuminum semalam dan mendirurkaniku tidak fukup ampuh. Isi kepala mengenai pekerjaan di tambah dengan tugas-tugas lainnya memenuhi kepala ku pagi ini. Rasanya ingin istirahat saja namun ada kunjungan ke salah satu pabrik roti pagi ini. Untung semalam sudah mendapat banyak energi dan motivasi dari Bapak dan Abang HaKi jadi walaupun terseok-seok tetap semangat menjalani hari, juga saya penasaran dengan pabrik roti bahwa kami pernah punya impian agar mendirikan pabrik roti.

Pukul 07.22 WIB membaca pesan e-learning bahwa waktu submit tugas hari ini pukul 10.00 WIB, padahal saya sudah siap jalan, tugas itu sama sekali belum dibuat. Aku buru-buru memasukkan notebook yang sedari awal niatnya tak ku bawa pergi. Ku gendong ransel itu dan berangkat dengan kendaraan yang ku pesan dari aplikasi. Ngeeenggg..... sekitar 15 menit kuinjakkan kakiku dalal kampus yang masih asri. Cukup memacu detakan jantung karena tugas memang sama sekali belum ku sentuh, ku cari alternatif lain agar selesai dalam 10 menit sebelum keberangkatan menuju pabrik roti. Bim salabim, kutuliskan namaku di dalam tugas itu. Yeay, selesai. Alhamdulillah.  Semangat menjalani hari ya, sehat selalu 🤗

Minggu, 22 Oktober 2023

Pembangunan Berkelanjutan Bagi Kabupaten di Indonesia

      

    Kelestarian alam adalah kunci generasi mendatang. Pembangunan berkelanjutan yang mementingkan lingkungan perlu digalakkan bagi setiap pihak. Semangat bergotong royong untuk mewujudkan visi pembangunan lestari patut disebarluaskan di bumi pertiwi. Visi Indonesia Emas 2045 perlu digaungkan agar menyentuh setiap lapisan masyarakat. Hal ini diperlukan agar setiap individu di muka bumi ini mempunyai niat untuk sama-sama mewujudkannya. Bagaimana menurutmu? Perlu, bukan? 

    Praktik-praktik ramah lingkungan dalam pendidikan, pertanian, infrastruktur pun harus di mulai dari sekarang, dari diri sendiri. Belum bisa secara sempurna, dimulai dengan perlahan, yang terpenting adalah usaha yang untuk mencapainya. Akhir-akhir ini, merenungi beberapa hal yang dilakukan, dan tentu saja perlu perbaikan.

    Ada banyak hal-hal yang saya pikir, saya harus mulai. Mulai dulu dari hal yang kecil dan pada akhirnya kita akan sama-sama mencapai visi itu.Yuk! Lingkungan terjaga, masyarakat sejahtera.


Kamis, 21 September 2023

Sayang [?]


"Sayang" adalah ekspresi dari perasaan kasih sayang, perhatian, dan penghargaan kepada seseorang. Kata ini mencerminkan rasa kehangatan dan kepedulian yang mendalam. Saat mengucapkan kata "sayang" kepada seseorang, maka hal yang tersirat diantaranya sebagai berikut:
  1. 1. Kasih Sayang dan Perhatian: Ungkapan "sayang" mengandung makna, rasa kasih sayang yang tulus terhadap orang tersebut. Peduli dengan kebahagiaannya, kesejahteraannya, dan keberhasilannya.

  2. 2. Empati dan Pengertian: Mengatakan "sayang" juga menunjukkan bahwa memahami dan menghargai perasaan serta pengalaman orang tersebut. Siap mendukung dan memahami dalam segala situasi.

  3. 3. Keinginan untuk Melindungi: Ungkapan ini bisa mencerminkan keinginan untuk melindungi dan menjaga orang yang dipanggil "sayang". Keinginan agar ada perasaan aman dan nyaman.

  4. 4. Kenyamanan dan Kekuatan: Kata "sayang" bisa memberikan rasa nyaman dan kekuatan kepada orang yang mendengarnya.Mendeklarasikan bahwa ada seseorang yang selalu ada, siap mendukung dan menyemangati.

  5. 5. Kemesraan dan Keterbukaan: Mengucapkan "sayang" bisa menciptakan suasana kemesraan dan keakraban antara dua orang. Ini mengindikasikan bahwa ada hubungan emosional yang kuat dan terbuka.

  6. 6. Rasa Terikat dan Komitmen: Ungkapan "sayang" bisa juga menunjukkan rasa keterikatan dan komitmen terhadap hubungan tersebut. Ini adalah cara untuk mengatakan bahwa orang tersebut memiliki tempat istimewa di hati.

Mengucapkan kata "sayang" kepada seseorang adalah cara sederhana namun sangat bermakna untuk mengekspresikan perasaan kasih sayang dan penghargaan terhadap seseorang.

Minggu, 17 September 2023

Sedang Menulis

 Hai, 

Aku sedang bosan saja dan memutuskan untuk menulis beberapa hal yang ada di otakku disini. Sudah beberapa bulan semenjak keikusertaanku dalam suatu program yang menurut ayah-ku adalah untuk memperbaiki dan membentuk pola pikir. Tentu saja, harapanku adalah aku menjadi sosok yang dapat diandalkan dalam masyarakat dengan ilmu, maksudku, aku bisa berbagi sedikit tentang apa yang aku pelajari dengan lingkungan sekitar. Selain itu, mencotohkan hal baik untuk adik-adikku. Begitu peran anak sulung, bukan? Hal ini tidak terlepas dengan ajaran yang selalu diutarakan oleh ayahku apabila ada waktu untuk bercengkrama tentang kehidupan "Semakin banyak ilmunya harusnya makin baik dalam tingkah laku." Begitu pesannya untuk selalu menjaga sikap dalam bergaul dengan masyarakat.

Hai, 

Bagaimana? Apa sekarang sedang baik? Tentu saja, mudah-mudahan baik. Mendengar dan mengamati lingkungan sekitar membuat makin bersyukur ya. Begitu pikirku selama dalam perjalanan mencari ilmu. Akhir-akhir ini jadi banyak bersyukur tentang pengalaman-pengalam yang dialami dankenyataanya dikelilingi oleh orang-orang yang baik. Allhamdulillah.

Hai,

Apa ya? Senang bisa berkenalan denganmu, semoga kita sama-sama memberikan pengaruh positif ya. Semangat!

Sabtu, 16 September 2023

Telpon Berdering Menandakan Kabar Tiba


Seumpama daun gugur dari sebuah ranting pohon, tentu daun yang lain akan tumbuh, bukan? Apabila pohon tersebut tetap ingin hidup, maka perlu adanya fotosintesis. Jika tidak, maka dirinya kering lalu mati. Benar, bukan?

Begitu juga dengan sebuah informasi, berkali-kali datang menanyakan, namun yang didapatkan selalu dengan jawaban yang sama atau tiada kepastian. Ya, untuk terus mencapai tujuan tentu saja perlu hal-hal berdasarkan data dan fakta, bukan?

Apakah salah ingin tumbuh?
Apakah harus menanti hal yang tidak pasti?
Tentu saja, jika tidak berhasil pada satu hal, maka harus mencari hal lain yang membuat peluangnya berhasil semakin besar? Kenapa harus terbelenggu pada satu pilihan, jika pilihan yang lain bisa diusahakan?

Lalu, kenapa masih bertanya ketika tertinggal?
Bukankah saya ingin bertumbuh, dan kamu tidak memberikan kepastian?
Saya tidak bisa diam saja. 

Lalu, kenapa tidak bertanya langsung kepadaku? Hehe. 
Yasudah ya. 
Terima kasih.

Kamis, 14 September 2023

Sebuah Harapan untuk Penghidupan

Telpon genggamku menyala menandakan ada panggilan masuk dari platform berkirim pesan dominan warna hijau. Sudah lebih seperti kehidupan nyata saja, berbagai ekspresi silih berganti tergantung siapa yang datang memanggil. Hahaha. Aku begitu, kamu juga kan?

Ada beberapa yang sungguh dinantikan, juga ada beberapa kejutan yang sangat membahagiakan, ada juga hal-hal lain yang tak terduga.

Harapan baik tentu saja ingin didengar ya kan?
Semoga saja begitu.

19 Mei 2023, Instagram Posting 

Telpon Berdering Menandakan Kabar Tiba


Seumpama daun gugur dari sebuah ranting pohon, tentu daun yang lain akan tumbuh, bukan? Apabila pohon tersebut tetap ingin hidup, maka perlu adanya fotosintesis. Jika tidak, maka dirinya kering lalu mati. Benar, bukan?

Begitu juga dengan sebuah informasi, berkali-kali datang menanyakan, namun yang didapatkan selalu dengan jawaban yang sama atau tiada kepastian. Ya, untuk terus mencapai tujuan tentu saja perlu hal-hal berdasarkan data dan fakta, bukan?

Apakah salah ingin tumbuh?
Apakah harus menanti hal yang tidak pasti?
Tentu saja, jika tidak berhasil pada satu hal, maka harus mencari hal lain yang membuat peluangnya berhasil semakin besar? Kenapa harus terbelenggu pada satu pilihan, jika pilihan yang lain bisa diusahakan?

Lalu, kenapa masih bertanya ketika tertinggal?
Bukankah saya ingin bertumbuh, dan kamu tidak memberikan kepastian?
Saya tidak bisa diam saja. 

Lalu, kenapa tidak bertanya langsung kepadaku? Hehe. 
Yasudah ya. 
Terima kasih.

#11 Januari 2023 Instagram Posting 

Rabu, 13 September 2023

What lesson do you learn from this?

Earlier when I saw this picture.... didn't understand the meaning behind it... .

It turns out that the cat has seen a snake's tail sticking out of a small hole and the cat thought that it was a rat's tail, so he wanted to pull it and tease it until it came out... .

Then I realized that... This photo is the work of the famous Italian illustrator Marco Melgrati,

the meaning of his painting: "You never know who you're playing with, without knowing the risks, because we are packed with today's qualities like ignorance, show-off, hard work, quick solutions etc.".

In today's fast & busy life, what we see is only a tiny fraction of the truth....

If we see others suffering of health closely, their lives burdens on others, chasing hope, counting days, away from joy of celebrations, away from charm & professionalism etc. etc.

What are we doing ?? We consider health conditions as rat's tail & never guess that the real cobra behind the wall. 

So give priority to your health.
Never ignore your health conditions.
Don't play with cobra's tail by considering it as a rat's tail.
Finally, life does matter, so health is important.

Remember this picture: You can't see the whole picture. If you could see the whole picture, you would understand that what we think of small, is actually much bigger than us. Learn health secrets with Dr M. A. Chaudhary.

So let's take care of your health conditions & stay healthy.
Hopefully by sharing this you can help build awareness of wellbeing.

Health is the new luxury of this era...


Keep Following:👉 OOfficial_sincerity1

Selasa, 29 Agustus 2023

Lelah Bukanlah Kejahatan


𝗧𝗜𝗗𝗔𝗞 𝗔𝗣𝗔-𝗔𝗣𝗔

Aku, kamu, kita semua, tidak dilarang untuk sejenak 
mengistirahatkan penat. Tidak dilarang untuk menghela 
napas panjang untuk menormalkan detak. 

Lelah bukanlah kejahatan yang mati-matian untuk ditutupi 
bak aib paling keji. Lelah bukanlah kejahatan yang menjadikan
pemiliknya malu untuk sekedar duduk dipangkuan tangisan, 
bahkan teriakan. 

Tidak apa-apa, lelah bukanlah sesuatu yang akan menjadikan 
kita manusia paling hina. Istirahatkan jika bebannya semakin 
berat menikam.

_____
𝐀 𝐧 𝐧 𝐢 𝐬 𝐚 . 𝐧 𝐟 | _𝐧𝐧𝐚𝐟𝐥𝐦𝐠𝐨

Kamis, 10 Agustus 2023

Jajaran Rasa Rinduku Padamu


Palembang, 10 Agustus 2023.
Kemarin hari yang cukup panjang sampai-sampai membuat saya tidur di awal waktu. Seperti biasanya, perasaan ingin disampaikan kepadamu datang setiap malam namun tak kuasa aku mengirimkan pesan. Satu sisi saya ingin menjaga harga diri saya, di sisi yang lain saya ingin menjadi kuat dengan tidak mengatakannya. Ingin menguji saja kesabaranku. Begitu. Pukul 23.45 saya terbangun dan melihat pesanmu pada pukul 23.53. Ingin sekali ku balas pesan itu, namun ku urungkan niat ku. Biarnlah rasa rinduku padamu seperti jajaran kendaraan roda empat macet hari ini.
Sayang, kalau saja kamu datang dan menyapa, bolehkah aku bilang rindu? Tapi kapan?

Minggu, 06 Agustus 2023

Bismillah, Perjalanan Baru


Sejak pertama kali memutuskan ingin memilih memulai jalan ini, dukungan dari berbagai pihak berdatangan kepadaku. Aku mensyukuri setiap nikmat yang datang, allhamdulilah.

Pun, saat akan mendaftarkan diri pada 3 Agustus 2023 lalu, ada permasalahan teknis yang mana ATM saya sejak ke Yogyakarta terblokor dan aku belum meluangkan waktu untuk memperbaikinya. Saya baru tau, penarikan dana pada M-Banking-ku ada batas maksimal dan batas tersebut tidak mencukupi untuk melakukan pembayaran pendaftaran. Hari itu adalah hari penutupan pembayaran. Hehe. Cukup gelisah karena hari itu juga aku tidak membawa buku tabunganku. 

Cukup memakan waktu aku berfikir, setelah mengamati sekitarku, akhirnya memtutuskan untuk bertanya kepada orang-orang yang ada disana. Awal mula seorang ibu namun tidak bisa membantu. Aku berjalan ke toko sebelah, bertanys kepada kasir dan beliau juga tidak bisa membantu. Seseorang menatapku, sepertinya kakak tersebut merasakan kegelisahan ku, seseorang yang tidak mengenalku membantuku dengan baik. Hal ini mengajarkanku untuk tetap bersabar, memilih solusi & mengambil keputusan dengan tepat dan cepat serta hikmahnya adalah mempersiapkan diri lebih baik. *mata udah merah (suatu kemajuan wantu bercerita tidak menangis). Yeay!

Di sisi lain, beberapa pertemuan bahkan menunjukkan kemajuan yang selaras dengan yang sedang ku usahakan dan ku kekerjakan.

Terima kasih,
Terima kasih untuk semua pihak yang selalu memberikan dukungan kepadaku.
Bismillah.

Sabtu, 05 Agustus 2023

Bagaimana Akhir Hidup yang Kita Kehendaki?

Siapa sangka menuju jalan kebaikan itu akan menjadi seperti ini? Dunia yang penuh dengan fitnah ini sangat rentan berpaling bagi kita khususnya seseorang seperti saya apabila tidak dibarengi dengan pelajaran agama dan bekal untuk mencapai surga-Nya. Jalan kehidupan yang terasa membosankan membuat hal-hal baru ingin dicoba dan terkadang membawa pada sutau keadaan dimana hati dan jiwa saling bertolak-belakang. Aduhai malang sekali apabila sampai pada tempat yang mengantarkan pada keburukan sedangkan suatu amalan tergantung pada akhirnya suatu perbuatan. Begini bunyi hadistnya: 

"Sesungguhnya setiap amalan tergantung akhirnya." (HR. Bukhari, No. 6607) [1]

Dijelaskan bahwa amalan tersebut dapat berupa amalan baik dan amalan buruk. Pernah kudengar tentang kisah seseorang yang melakukan amal kebaikan namun berakhir di neraka karena perubahan melakukan amal keburukan di akhir hayatnya (suul khatimah), ada pula seseorang yang berakhir di surga karena melakukan amalan kebaikan di akhir hayat (husnul khatimah). 

Mudah-mudahan Allah selalu membuka pintu hidayah kita untuk selalu berada dalam jalan yang benar dan melakukakan amal yang baik sehingga akan berakhir dalam keadaan husnul khatimah. Aaamin.

Sumber: [1]

Kenikmatan Dalam Melaksanakan Sholat


السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

🌾Bila engkau anggap shalat itu hanya sebagai penggugur kewajiban,
maka kau akan terburu-buru mengerjakannya.

🌾Bila engkau anggap shalat hanya sebagai sebuah kewajiban,
maka kau tak akan menikmati hadirnya Allah saat kau mengerjakannya.

🌿Anggaplah shalat itu pertemuan yang kau nanti dengan Tuhanmu.
🌿Anggaplah shalat itu sebagai cara terbaik kau bercerita dengan Allah SWT.
🌿Anggaplah shalat itu sebagai kondisi terbaik untuk kau berkeluh kesah dengan Allah SWT.
🌿Anggaplah shalat itu sebagai seriusnya kamu dalam bermimpi.

🍂Bayangkan ketika "adzan berkumandang",
tangan Allah melambai kepadamu untuk mengajak kau lebih dekat dengan-Nya.
🍂Bayangkan ketika kau "takbir", Allah melihatmu, Allah tersenyum untukmu dan Allah bangga terhadapmu.
🍂Bayangkanlah ketika "rukuk", Allah menopang badanmu hingga kau tak terjatuh, hingga kau merasakan damai dalam sentuhan-Nya.
🍂Bayangkan ketika "sujud", Allah mengelus kepalamu. Lalu Dia berbisik lembut di kedua telingamu: Aku mencintaimu wahai hambaKu." .
🍂Bayangkan ketika kau "duduk di antara dua sujud",  Allah berdiri gagah di depanmu, lalu mengatakan: "Aku tak akan diam apabila ada yang mengusikmu".
🍂Bayangkan ketika kau memberi "salam", Allah menjawabnya, lalu kau seperti manusia berhati bersih setelah itu.

"Maafkanlah aku ya Allah yg tak pernah memperhatikan kesempurnaan sholatku"

والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته



#repost
#kirimantemanseperjuangan 07-03-2017

Jumat, 04 Agustus 2023

KESALAHAN DIRI

Terkadang berat untuk dijalani
Dan terasa sulit untuk ditinggalkan
Tentang pilihan yang harus dipilih

Selalu indah dimata sesama
Tapi tidak pada kenyataannya
Tentang keadaan yang sedang terjadi

Candaan dan senyuman hanyalah cover dibalik raga
Menutup Kepiluan didalam jiwa
Tentang kesedihan yang menerpa diri

Apakah ini adalah hukuman dari Nya?
Apakah ini adalah ujian dari Nya?
Tentang kekhilafan dahulu yang pernah dilakukan

Rangkaian kata menjadi doa
Disetiap sujud selalu dilantunkan
Tentang ampunan atas segala dosa





Pilihan

Bentang cakrawala senja terpampang jelas
Pertanda Malam segera Datang Menjelma
Matahari pun mulai terlihat malu-malu
Beranjak sedikit demi sedikit di ujung pandangan

Tak terasa sinarnya telah hilang
Membuat aku tersentak dari lamunan
Menentukan sebuah pilihan
Teramat berat aku untuk menentukan

Keduanya adalah sama bagiku
Hingga membuat aku berat menentukan sikapku
Antara Perhatian dan Penuh canda
Dan Pendiam yang mempesona

Aku tak bisa berbuat banyak
Keduanya adalah sebuah anugerah bagiku
Tetapi aku harus memilih satu diantaranya
Sebuah pilihan yang berat untuk kulakukan

Kamis, 03 Agustus 2023

Pelatihan Paralegal - HaKi dan Sumsel Bersih

Ceritanya saya pernah bercita mengambil jurusan Hukum dan menjadi seorang Pengacara, awal mula mengikuti kegiatan ini adalah isu "Pelatihan Paramedia" yang relevan dengan tugas saya di Pusat Unggulan Komoditi Lestari. Namun saya belum berkesempatan mengikuti kegiatan Paramedia tersebut, dan Allhamdulilah bisa mendapatkan kesempatan kali ini.

Awalnya saya tidak tahu tentang paralegal, setau saya saat mendaftar, ada menuliskan isu lingkungan yang ada di sekitar saya yang harus saya usulkan, begitulah saya menjadi tertarik untuk mengikuti hal ini karena relevan dengan isu lingkungan dalam circle saya.

Selama pelatihan 3 hari, 27-29 Juli 2023, saya banyak mendapatkan insight baru. Paralegal adalah orang-orang yang memiliki kemauan dan kemampuan terkait hukum, yang istimewa bagi saya adalah tidak harus bersarjana hukum. Paralegal menangani kasus pada non litigasi yang disupervisi oleh lembaga hukum atau advokat terkait. Ada juga belajar mengenai resolusi konflik, GEDSI, HAM, Kiat Komunikasi Paralegal sampai ke Pengantar Hukum Lingkungan dan Bantuan Hukum dan Advokasi.

Ada relavansi yang saya temui mengenai konfilik lahan yang salah satunya erat berkaitan dengan komoditi perkebunan. Ada pula tentang gender dan minoritas dalam praktik perkebunan, ada pula hukum lingkungan yang berkaitan tentang perempuan dan kelompok rentan. Ada banyak ya ternyata.

Disisi lain setelah pelatihan, saya mendapatkan isu dari paman saya terkait hal ini. Terima kasih ilmunya. Saya jadi banyak konsultasi ya Bapak/Ibu.

 Bolehkah Aku Meminta Berjumpa Berkali-kali? (1)

 Bolehkah Aku Meminta Berjumpa Berkali-kali (3)

Rabu, 02 Agustus 2023

Perjalanan Waktu


 
Malam,,, semakin larut,,,
keheningan mulai menerpa,
dingin menusuk keseluruh tubuh, menemani kesendirian,
sepi,,,bimbang,,,gelisah terbungkus menjadi satu

Perlahan,,, dan tertatih kaki ini terus melangkah,
terasa begitu berat, tanpa ada arah dan tujuan
sesekali menoleh kebelakang,
seakan ingin kembali

Waktu terus berputar, hari terus berganti
tanpa henti,
meninggalkan semua kenangan
mencabik jiwa ingin kembali seperti dulu

Semua itu tidak akan terulang kembali
dan tidak akan terjadi lagi
hanya menyisakan cerita 
dimasa kini

Liku-liku perjalanan ini akan terus menghantui
melakoni drama yang masih menjadi tanda tanya ?
sesekali terlintas merasuk di pikiran,
kapan semua ini berakhir?

PERGI UNTUK SELAMANYA...



 

Selasa, 01 Agustus 2023

Kopi Senja Teman Sampai Pagiku

 Pukul 02.26 WIB.

Sedang memikirkan beberapa tugas yang belum rampung dan harus diselesaikan secepatnya untuk segera mendapatkan hasil bulan ini untuk memenuhi tanggung jawab. Jam segini baru saja mendapatkan ide konsep untuk menyelesaikannya dan beberapa data lainnya. Ah, senangnya sampai otak saya tidak bisa saya hentikan berfikir dan tiada rasa kantuk yang menyerangku. Suara- kendaraan roda empat yang lewat membuatku juga teringat tentangmu yang sedang dalam tugas perjalanan. Sayang, kali ini kopi senjaku tadi sudah menjadi temanku. Kamu? Kapan menjadi teman pagiku?


Pelipur Rindu

 


Indahnya biru langit,
Diselimuti awan putih 
Terbentang...seakan tidak ada tepinya.

Samudera yang begitu tenang, 
seakan hening,
tanpa ada hembusan angin yang menerpa.

Tapi tidak...
Ada jiwa yang menggoncang raga, 
memaksa untuk meronta-ronta.

Karena...
ada rindu yang selalu menghantui diri ini,
dengan sangat menyiksa.

Hanya waktu, yang bisa meluluhkan segalanya,
Menepis...semua kenyataan dan keadaan yang telah di lewati.
Kepada Allah سبحانه وتعالى, aku memohon...
Lindungi dia, jagalah dia,

Semoga kebahagiaan selalu menerpa dirinya.
Hanya luahan isi hati, 
mencoba untuk mengurangi rasa agar segera sirna.

Sabtu, 15 Juli 2023

Hai, Apa Kabar?

 Sudah lama ya kita tidak bertegur sapa? Aku juga akhirnya bisa bersikap baik-baik saja. Ah, akhirnya bisa di buka website nya. Yey, banyak ya ternyta yang harus diisi.

Selasa, 11 Juli 2023

KECANTIKAN WANITA SHALIHAH HANYA UNTUK YANG HALAL BAGINYA

Al-Hafizh Ibnu Hajar Al-Asqalani رحمه الله bertutur :

إنَّ الْعَاقِلَ يَشْتَدُّ عَلَيْهِ، أَنَّ الْأَجْنَبِيَّ يَرَىٰ وَجْهَ زَوْجَتِهِ وَابْنَتِهِ.

【 فتح الباري : ٢٤٥/١٢ 】

❝ Sesungguhnya orang yang berakal merasa berat baginya, kalau ada orang asing yang melihat wajah istrinya dan anak gadisnya ❞

【 Fathul Bari : 12/245 】

Syaikh Shalih ibnu Utsaimin رحمه الله bertutur:

❝ Tidak halal bagi wanita menyingkap wajahnya kecuali kepada suaminya atau mahramnya ❞

【 Syarah Riyadhus Shalihin : 4 /315 】

SYARAT-SYARAT HIJAB SYAR'I

HIJAB SYAR'I: Adalah pakaian yang menutupi kepala seorang wanita, wajahnya, dan badannya.
HUKUMNYA: Wajib bagi setiap wanita muslimah.

Asy-Syaikh bin Bāz pernah ditanya, 

PERTANYAAN :
Apa syarat-syarat hijab syar'i itu ?

JAWABAN :
“Syarat hijab syar'i adalah harus menutupi tubuh seluruhnya, wajah dan badannya. Tidak boleh tipis dan tidak pula sobek, menutupi seluruh badannya; karena wanita adalah aurat dan fitnah. Sebagaimana sabda Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, 'Wanita adalah aurat.' Beliau -shallallahu 'alaihi wasallam- juga bersabda, :Tidaklah aku meninggalkan setelahku fitnah yang lebih berbahaya bagi kaum laki-laki melebihi fitnah wanita.”

Allah Ta'ala berfirman,

﴿ وَإِذَا سَأَلْتُمُوهُنَّ مَتَاعًا فَاسْأَلُوهُنَّ مِنْ وَرَاءِ حِجَابٍ ذَلِكُمْ أَطْهَرُ لِقُلُوبِكُمْ وَقُلُوبِهِنَّ ﴾

'Apabila kamu meminta sesuatu keperluan kepada mereka istri-istri nabi, maka mintalah dari belakang tabir. Cara yang demikian itu lebih lebih suci bagi hatimu dan hati mereka.' 
{ Q.S.Al-Ahzab: 53 }

Dan Allah -ta'alā- berfirman,

﴿ يَا أَيُّهَا النَّبِيُّ قُلْ لِأَزْوَاجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَاءِ الْمُؤْمِنِينَ يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِنْ جَلابِيبِهِنَّ ﴾

'Wahai Nabi! Katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu, dan istri-istri orang mukmin “Hendaklah mereka menutupkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.' 
{ QS. Al-Ahzab : 59 }

Jilbab adalah apa-apa yang diletakkan wanita di atas kepalanya dan wajahnya, dan itu adalah penutup jilbab. 

https://binbaz.org.sa/fatwas/12289/شروط-الحجاب-الشرعي

Dari Aisyah -radhiyallahu 'anha- ia bertutur :

يَرْحَمُ اللَّهُ نِسَاءَ المُهَاجِرَاتِ الأُوَلَ، لَمَّا أنْزَلَ اللَّهُ : { وَلْيَضْرِبْنَ بخُمُرِهِنَّ علَى جُيُوبِهِنَّ } شَقَّقْنَ مُرُوطَهُنَّ فَاخْتَمَرْنَ بهَا.

'Semoga Allah merahmati wanita generasi pertama yang ikut melakukan hijrah, tatkala turun ayat : "Dan hendaklah menutupkan kain kerudung ke dada mereka." Mereka segera menyobek sarung-sarung selimut mereka dan berkerudung dengannya.”

【 HR.Bukhori 】

https://t.me/AlWasiyyah/2411

Senin | 21 Dzulhijjah 1444 H

Sabtu, 08 Juli 2023

Fatamorgana Selulosa Bakteri Sebagai Bahan Fashion dan Kertas untuk Menggantikan Selulosa Tumbuhan


Dalam dua minggu terakhir, ada beberapa teman baik yang memberitahukan kepadaku melalui Facebook dan Whatsapp mengenai konten medsos yang sedang viral yang menunjukkan berbagai jenis fashion dari bahan selulosa bakteri. 

Secara sepintas memang terlihat keren, estetik, dan ramah lingkungan. Selain sebagai bahan fashion, ada juga sejumlah aktivis lingkungan global yang sedang euforia, yang menganggap selulosa bakteri sebagai bahan masa depan pengganti selulosa dari tumbuh-tumbuhan untuk memproduksi kertas atau karton.

Namun di balik itu semua, ada masalah besar dari sisi produksi massal dan dari sisi bisnisnya. Masalah yang nampaknya tidak akan bisa teratasi sampai kapanpun.

Selulosa adalah senyawa polimer organik alamiah yang jumlahnya paling melimpah di bumi. Aplikasinya ke dalam kehidupan sehari-hari benar-benar sangat luas. Mulai dari bahan perabotan rumah tangga, kertas buku, kardus boks, pakaian, hingga sebagai bahan komponen untuk industri trasportasi, elektronik dan medis. 

Manfaatnya memang sangat luas, tetapi ianya menimbulkan masalah lingkungan yang serius berupa penembangan hutan, pembukaan lahan dan berbagai jenis limbah pencemar yang dihasilkan dari proses pengolahannya, terutama di pabrik-pabrik besar.

Jadi, sangat wajar bila para ilmuwan pemerhati lingkungan selalu berusaha mencari dan meneliti sumber-sumber bahan selulosa yang lebih aman bagi lingkungan hidup, untuk menggantikan selulosa yang berasal dari tumbuh-tumbuhan seperti kayu-kayuan dan kapas. Salah satu alternatifnya adalah selulosa yang dihasilkan oleh beberapa jenis bakteri tertentu.

Dalam beberapa dekade terakhir sudah cukup banyak hasil penelitian-penelitian ilmiah yang dilakukan di berbagai negara yang menunjukkan bahwa selulosa dari bakteri memang bisa dijadikan sebagai bahan pakaian, tas, sepatu, kertas, dll., (konten yang sedang viral tersebut sebenarnya sudah ketinggalan). Tetapi pengaplikasiannya ke dalam kehidupan sehari-hari, sayangnya tidak realistis.

Kualitas selulosa bakteri lebih baik dari selulosa tumbuhan dari segi kemurniannya, dari sisi ukuran seratnya yang lebih halus hingga 100 kali dan dari kerapian struktur jalinan seratnya. Dari beberapa jenis bakteri selulosa, Acetobacter adalah bakteri yang paling dikenal karena produktivitasnya yang relatif sangat tinggi.

Saya sudah mengenal dan mempelajari selulosa bakteri sejak tahun 1998, waktu masih kuliah di Departemen Biologi FMIPA Universitas Sumatera Utara. Pada tahun 2012 saya memulai bisnis produksi dan pengolahan nata de coco, profesi yang masih saya tekuni hingga sekarang.

Yep, nata de coco adalah selulosa yang dihasilkan oleh bakteri selulosa melalui proses fermentasi air kelapa. Pada dasarnya, bakteri selulosa bisa menghasilkan selulosa dari berbagai jenis larutan yang mengandung gula, seperti larutan jus buah nenas (nata de pina), buah apel (nata de apel), dll. Media fermentasinya bisa juga dibuat dari air sisa pencucian beras dan dari air sisa pengolahan tahu.

Dari fermentasi 1,2 liter media air kelapa yang mengandung sekitar 30-50 gram gula, bisa diperoleh sebanyak 1 kg nata de coco basah. Komposisinya 99% cairan, dan 1% serat nata.Di kalangan para petani/produsen, harganya sekitar Rp.2.000. Dengan kata lain, harga 10 gram serat selulosa bakteri tanpa cairan (kering), harganya Rp.2.000. Berarti, nilai bahan baku mentah bakteri selulosa untuk sebuah kaos oblong seberat 100 gram, Rp.20.000. 

Proses pencucian, penguraian, pengeringan serat hingga pengolahannya menjadi benang dan membentuknya menjadi kaos oblong, biayanya bisa mencapai 10.000/10 gram atau Rp. 100.000/kaos oblong. Total biaya produksi, Rp. 120 ribu. Ditambah sekitar Rp. 60 ribu untuk biaya pengemasan, marketing, perizinan, dll, hingga harga untuk end user bisa mencapai 180 ribu/kaos oblong. 

Itu, bila kaosnya polos. Harganya bisa naik puluhan ribu lagi bila kaosnya lebih berat, ada proses pewarnaan, biaya desain, penyablonan dst. Padahal bila dibandingkan dengan kaos oblong dari selulosa tumbuhan, harganya hanya sekitar 50-100 ribu rupiah dengan kualitas yang tidak begitu berbeda.

Sumber bahan media fermentasi juga menjadi permasalahan tersendiri. Untuk satu kodi pakaian memerlukan 2400 liter air kelapa. Industri pakaian bisa memproduksi belasan hingga ratusan kodi/hari. Sementara itu, untuk mengumpulkan air kelapa tidaklah mudah. 

Di pulau Jawa aja, air kelapa udah “habis” untuk keperluan industri makanan dan minuman. Oke, di pulau-pulau sentra kelapa, air kelapa memang banyak yang terbuang sia-sia, tetapi menimbulkan masalah transportasi dan distribusi. Mengapa hanya air kelapa yang saya bahas sebagai media fermentasinya? Karena hanya air kelapalah sumber bahan baku yang paling melimpah dan yang langsung bisa digunakan.

Apakah bakterinya bisa direkayasa secara genetik supaya menghasilkan selulosa yang lebih banyak? Mungkin bisa, tapi toh tetap dibatasi oleh banyaknya kandungan gula dalam media, karena "batu bata" selulosa adalah gula dan gula itu bahan baku yang relatif mahal.

Nah, begitulah inti permasalahan yang saya maksudkan. Secara prinsip, masalahnya sama untuk produk-produk lain. Dalam hal ini, keinginan untuk menggantikan selulosa tumbuhan dengan selulosa bakteri, sifatnya fatamorgana.

Apakah bisa membuat pakaian dari selulosa bakteri? Bisa. Apakah bisa diproduksi massal demi kepentingan bisnis? Tidak. Lain hal kalau fashion dari selulosa bakteri ini memang didesain dan diproduksi secara khusus utuk kalangan terbatas semacam marketing ala Dior dan Gucci.

Sepengematan saya selama ini, banyak sekali yang terjebak dengan ilusi selulosa bakteri sebagai pengganti selulosa tumbuhan untuk produk sehari-hari, baik dari kalangan akademisi maupun dari kalangan rakyat biasa, karena penjelasan tentang hal ini memang sangat langka.

Sampai sejauh ini, aplikasi selulosa bakteri yang paling realistis hanya sebagai sumber serat pangan yang baik bagi pencernaan (nata de coco), sebagai bahan pengantar zat aktif kosmetik dalam bentuk masker dan sebagai bahan-bahan untuk produk high-tech seperti membran headset dan layar gadget yang hanya diperlukan dalam jumlah yang relatif sangat sedikit.

Catatan tambahan. Dari hasil penelaahan saya terhadap informasi yang diberikan oleh start-up Malai-India, produknya adalah campuran selulosa bakteri dengan selulosa tumbuhan dan produknya belum final. Sedangkan start-up Nanollose-Australia, produknya mengarah kepada produk eksklusif dan sebagai bahan tambahan untuk produk dari perusahaan lain yang berbahan selulosa tumbuhan. 

Saya sangat yakin bahwa kendala teknis yang sedang mereka hadapi, persis seperti yang sudah saya sampaikan dan tidak mungkin mereka ceritakan ke ruang publik secara terbuka. Dengan demikian, harapan mereka supaya bakteri selulosa bisa sebagai bahan fashion penyelamat lingkungan, nampaknya mustahil terwujud.

Sebagai penutup tulisan ini, saya cenderung lebih yakin bahwa material pengganti selulosa yang lebih aman, nantinya bisa diperoleh dari teknologi sintesis biokimiawi.

((Rahmad Agus Koto))

Selasa, 04 Juli 2023

MUSLIM YANG TERSEOK-SEOK

Ketika al Qur’an menjadi sesuatu yang kerap ditinggalkan dan dibiarkan hingga berdebu, tentulah ketentraman sebuah kediaman akan terasa kacau dan rumah terasa sempit, seolah-olah tidak pernah merasakan nikmat. Padahal al Qur’an telah berjanji akan menjadi penolong dengan izin Allah Ta’ala pada hari kiamat bagi para pembacanya. 

Bacalah al Qur’an wahai kaum muslimin, sebab kemuliaan seseorang tergantung pada cara ia memuliakan Kitabullah dan Sunnah Rasul-Nya ﷺ.

Ikuti kajian penuhnya pada link berikut ini:
https://www.youtube.com/live/2MS4PwGbbQY?feature=share

Senin, 03 Juli 2023

INDAHNYA WANITA DENGAN AKHLAQ MULIA

إجعلي من يراكِ يتمنى أن يكون مثلكِ ،ومن يعرفك يدعو‏لكِ بالخير ومن يسمع عنكِ يتمنى مقابلتكِ.
فمن تعطرت بأخلاقها ,وتجملت بدينها وحيائها لن يجف عطرها حتى لو كانت تحت التراب

❝ Jadikan siapa pun yang melihatmu ingin menjadi sepertimu, siapapun yang mengenalmu senantiasa berdoa untukmu, dan siapapun yang mendengar tentangmu ingin bertemu denganmu.
Maka barangsiapa mengharumkan dirinya dengan akhlaqnya, dan memperindah dirinya dengan agama dan adabnya, maka hal itu tidak akan kering meskipun dia telah berada di bawah tanah.

إليك يا أخيتي...
جزاك الله خيرا على نصيحتك، بارك الله فيك يا حبيبتي

Semoga kita semua, wanita-wanita muslimah senantiasa mengharumkan diri dengan akhlaq, diatas ilmu agama dan adab yang mulia ❞

اللهم الثبات حتى الممات من أجل الجنة
آمين


Selasa | 15 Dzulhijjah 1444 H

Dikutip dari Fanpage, bukan tulisan pribadi

Minggu, 02 Juli 2023

Sayang, Aku Sedang Rindu

N: "Apa ya?" berfikir hal lain yang tiada di depan matanya di dalam hati. Kepalanya menerawang keadaan seseorang yang jauh tanpa kabar. Sabar dan penuh harap akan datang pesan menanyakan keluh-kesah seperti biasa. Nihil. Mata mulai merah saat tersadar hal yang sama tidak akan terjadi dalam waktu dekat. Dia menguatkan dirinya sendiri sembari tetap tersenyum dalam percakapan bersama dua orang temannya.

N: "Hahaha. Iya, iya, iya. Hahaha." Tawanya lepas sekali seperti tidak ada beban lagi padahal ada banyak yang ada di kepalanya. Begitu pula matanya mulai berair, seringkali terlihat mengangkat kepala ke atas, menahan deraian air mata. Hahaha. 

Gila, sedih banget ya 😂 Astaghfirullah.

Sabtu, 01 Juli 2023

Tuan, Saya Sedang Tidak Baik-baik Saja

"Janji ya tidak sampai mendalam sekali perasaannya?" tulisnya suatu hari dari pesan singkat electronik dalam suatu benda di genggaman. Berkali-kali dibahas hal itu, namun dia selalu bisa mengalihkan topic pembicaraan. Bagaimana tidak, dia sudah sangat menyayanginya. Perasaannya sudah dalam sekali, sudah tidak terkontrol lagi.

Sabtu, 24 Juni 2023

NASHIHAT UNTUKKU & UNTUKMU WAHAI MUSLIMAH


قال الشَّــيخ العلّامــة
صَالِــح بنُ فَوزان الــفَوزَان -حَــفظهُ الله-:

أيتها المسلمة
إن الحجاب يصونك من النظرات المسمومة .
الصادرة من مرضى القلوب وكلاب البشر .
ويقطع عنك الأطماع المسعورة .
فالزميه وتمسكي به .
ولا تلتفتي للدعايات المغرضة .
التي تحارب الحجاب .
أو تقلل من شأنه .
فإنها تريد لك الشر .

كما قال الله تعالى :
وَيُرِيدُ الَّذِينَ يَتَّبِعُونَ الشَّهَوَاتِ أَنْ تَمِيلُوا مَيْلًا عَظِيمًا

【 تنبيهات على أحكام تختص بالمؤمنات  : ٤٦ 】
                   ‌‏    

Syaikh Shalih Al Fauzan حفظه الله bertutur : 

 ❝ Wahai Muslimah, 
Sesungguhnya hijabmu itu menjagamu dari pandangan-pandangan beracun yang bersumber dari hati-hati yang sakit dan anjing-anjing manusia. 
Akan memutus darimu hasrat yg menyala. Maka teruslah berhijab dan peganglah dia dengan teguh.
Jangan engkau pedulikan ajakan-ajakan yg menyesatkan
yang memerangi hijab, atau meremehkan kedudukannya. Karena ia mengajakmu kepada kejelekan ❞

Sebagaimana Allah berfirman : 

وَيُرِيدُ الَّذِينَ يَتَّبِعُونَ الشَّهَوَاتِ أَنْ تَمِيلُوا مَيْلًا عَظِيمًا 

❝ Dan orang-orang yang mengikuti syahwat mereka menginginkan agar kalian menyimpang dengan penyimpangan yg besar ❞
【 QS. An-Nisa' : 27 】

【 Tanbihat 'Ala Ahkam Takhtashshu bil Mu'minat : 46 】

Rabu, 21 Juni 2023

My Third Flight for PUKL MUBA

This is my third flight for Pusat Unggulan Komoditi Lestari (PUKL) Musi Banyuasin for attending Festival Lestari #5 at Sigi regency, Middle Sulawesi. I am going to know about sustainable investment there. I am s

Selasa, 20 Juni 2023

Tuan, Apa Kabar?

Hari ini hari pertama kali saya pergi ke Palembang tanpa memberitahukan Tuan. Tuan, saya ada pergi ke festival yang tempo hari saya kirimkan undangan kepada, Tuan. Apa Tuan baik-baik saja?
Tuan, bolehkah saya ingin berjumpa nanti saat saya pulang?
Tuan, bolehkah saya bertanya mengenai beberapa hal?
Tuan, maukah Tuan bertemu saya?

Sabtu, 17 Juni 2023

Malam Tanpa Mu

Pukul 03.41 WIB
Alam membisu membungkam jiwa yang sengsara,
Kerinduan yang amat mendalam dalam sahaja,
Tak bisa disampaikan melalui sepatah kata,
Teriakan di dalam dada, dibiarkan berlalu saja.
Ah, kapan waktu tiba bisa lelusasa mengatakannya?

Seperti malam pada jam yang mencekam,
Hanya sepasang mata yang menatap dari kejauhan tanpa arah,
Takut, takut pada kerinduan yang semakin menjadi setiap malam.
Tuhan, bantulah hamba- yang lemah.

Seperti suara- alam yang tanpa diminta,
Sayang, bolehkah hadir datang menyapa?
Kerinduan ingin berjumpa sudah di ufuk mata. 
Semoga pesan tersampaikan dengan ria di malam yang hening tanpa mu di samping raga.

Tuan, Saya Rindu

Seperti angin mengenai wajah,
Brgitulah caramu mengajakku berbicara.
Menyejukkan dan sungguh nikmat namun tetap harus pada aturan yang ada.
Jika tidak,
Angin tersebut bisa saja membunuhku.

Hai, Tuanku.
Aku ingin kamu masih seperti angin,
Datang menyejukkan dan memberikan kesegaran.
Karena Tuan, yang paling ku tunggu.

Hai, Tuanku.
Kabar sehat bukan?
Tuan, saya rindu.

Kamis, 15 Juni 2023

Tuan Yang Paling Bersinar Di Mata Saya



Sejak pertama kali bertemu dengan Tuan, Tuan adalah orang yang sangat mengagumkan bagi saya. Saya hanya bisa melihat dari kejauhan tanpa berani menyapa. Doktrin dari beberapa orang di dekat saya mengurungkan niat saya untuk menyapa Tuan terlebih dahulu. Saya hanya mengamati Tuan dari kejauhan dan setiap hari selalu bertambah kekaguman saya pada Tuan. Tuan, apa kabar?  

Seiring berjalan waktu, setiap kali berinteraksi dengan Tuan, maka semakin bertambah lagi rasa sayang saya kepada Tuan.

Bagaimana perasaan, Tuan?

Sampai saat ini Tuan yang paling bersinar. 

Sehat selalu ya, Tuanku. Apabila Tuan sedang ada yang diinginkan, tolong Tuan katakan pada saya. 

Terima kasih Tuan.


Salam,

Adek Tuan

Baca juga: Bolehkah Aku Meminta Berjumpa Berkali-kali? (1)

Selasa, 13 Juni 2023

Mudah-mudahan Kabar Baik, Tuan.

Hai Tuan,
Entah kenapa malam ini rasanya begitu panjang, saya bahkan tisak bisa tertidur sejenak saja sampa saat ini pukul 01.55 WIB. Padahal saya sudah berusaha keras sekali memejamkan mata. Tapi, tetap saja, otak saya tidak berhenti bekerja, berfikir beberapa kemungkinan-kemungkinan yang terjadi hingga akhirnya memutuskan untuk menuliskannya disini dengan harapan mudah-mudahan saya bisa terlelap setalah ini.

Tuan, tidakkah Tuan mau datang menyapa saya? Ada beberapa hal yang perlu saya sampaikan kepada Tuan tapi tak kuasa saya memulai pembicaraan sejak terkahir kali pesan saya kepada Tuan hanya dibaca saja pada hari Sabtu lalu. 

Tuan, sehat-sehat ya. Tuan hebat sekali bisa tanpa berbicara kepada saya, padahal saya setiap hari menanti kedatangan, Tuan. Kalau sudah ada waktu dan bisa, bolehkah Tuan sejanak saja meluangkan waktu untuk saya? Saya ingin berbicara kepada, Tuan. Terima kasih ya, Tuan selalu menjadi yang paling bersinar di mataku. Salam hangat, Tuan.

Minggu, 11 Juni 2023

《 الكليمة-الطيبة-صدقة 》

 

ويبقى داخل الروح شيء
لا يترجمه حبر ولا يستوعبه ورق
بعض الشعور لا بوح يكفيه ولا حرف يحكيه

خلق ليسكن داخلنا دون أن نخبر به أح

❝Dan tetap ada sesuatu yang tersisa di dalam jiwa.
Ia tidak bisa diterjemahkan dengan tinta, dan kertas pun tidak akan bisa memahaminya.
Beberapa perasaan tidak cukup untuk diungkapkan, atau diceritakan oleh huruf.
Ia diciptakan untuk tinggal di dalam diri kita tanpa memberitahu siapa pun tentang hal itu.
الظمأ..
ليس إحتياجنا للماء فحسب ...!!
وإنما هو عطش قلوبنا لڪلمة طيبة ..
تحيي مشاعر جفت من قساوة الوضع..
إذا ڪان للمشاعر سوق
فڪن المشتري ولا تڪن البائع ..
فالبائع يعرف الثمن ..
ولڪن المشتري يعرف القيمة التي امتلڪها ..!
Haus,
Bukan hanya air yang kita butuhkan!
Akan tetapi, Ia adalah kehausan hati kita akan kata-kata yang baik.
Menghidupkan kembali perasaan yang mengering dari kerasnya keadaan.
Andai perasaan memiliki pasar.
Jadilah pembeli, bukan penjual.
Karena penjual tau harganya.
Tapi pembeli tau nilai yang ia miliki!
من قال أن الكلمات لا تفعل شيئا
الكلمة إن لمستك يستطيع إحتضنتك
وإن جرحتك يستطيع أن يغرقك فى بحر الألم
بكلمة.. نهدم حلما
بكلمة... نداوي جرحا
بكلمة... نخسر شخصا
وبكلمة.. نكسب قلبا
فتذكر قبل أن تنطق كلماتك
أنها ستبقي فى القلوب ولا تتغير.."
Siapa bilang bahwa sebuah kalimat tidak melakukan suatu hal.
Sebuah kalimat jika ia menyentuhmu, ia mampu merangkulmu,
Dan jika ia melukaimu, ia mampu menenggelamkanmu dalam lautan rasa sakit.
Dengan sebuah kalimat, kita menghancurkan mimpi.
Dengan sebuah kalimat, kita menyembuhkan luka.
Dengan sebuah kalimat, kita kehilangan seseorang,
Dan dengan sebuah kalimat, kita memenangkan hati.
Maka ingatlah sebelum kamu mengucapkan sebuah kalimat.
Bahwa ia akan tetap membekas di hati dan tidak akan berubah.❞
في الصّــــباح بدايات هـادئة تسـكن الـرّوح
دعـوات ترفع للسّماء
وأمل بالله لا ينقــطع
ياربّ.. اجعــل ايامنـا كلّـها خيــــر
Di pagi hari, awal yang tenang menghuni jiwa.
Doa-doa yang diangkat ke langit
Dan harapan kepada Allah tidak terputus
Wahai Rabb...
jadikanlah hari-hari kami semuanya Kebaikan..
اللهم أجعلني مثل غيمة خفيفة
تمطر بـالخير اينما أتجهت ولا تضر أحدا أبدا
Ya Allah,
jadikan aku seperti awan yang ringan
Menghujani dengan kebaikan di mana pun aku pergi dan tidak pernah menyakiti siapa pun.

Ahad nan sejuk
22 Dzulqo'dah 1444 H
Dikutip dari【 Khanza Ashfahany Al-Atsariyyah و فقها الله 】